27 Februari 2009

Hanya Pembanding

Diposting oleh Rini Andarstuti di 8:54:00 PM 0 komentar
Ada yang pernah bermimpi?
Punya banyak mimpi? :)

Ada yang pernah berperasaan?
Punya perasan yang besar?

Kalo ditanya, utamain yang mana?
Impian anda atau perasaan anda? :?

Taruhlah contoh begini : mimpi anda banyak untuk masa depan, A-Z. Lalu tiba-tiba di tengah jalan ada masalah yang membuat anda harus merombak mimpi itu, tentang perasaan tidak suka misalnya.
Ketidaksukaan yang besar terhadap sesuatu membuat anda ingin merombak mimpi itu, sebagian, atau seluruhnya!

Pilih mana?
Teruskan mimpi-mimpi itu dan lupakan perasaan anda.
Atau turuti perasaan itu dan ubah mimpi-mimpi anda.

Kalo saya : saya punya banyak mimpi yang tidak mudah dirombak hanya demi perasaan. Perasaan yang harus menyesuaikan dengan impian. Kalopun terpaksa sebaliknya, maka dari A-Z, setidaknya Q-U yang bisa disesuaikan, bukan dikalahkan. Kita hanya berusaha mengkombinasikan perasaan dengan impian, artinya : perasaan dan logika. Jangan melulu terhadap satu bagian. Walaupun kecenderungan ada. Tapi...impian itu adalah pondasi yang kita bangun sejak kecil, sejak awal, lalu apa mau semudah itu dibuang hanya gara-gara perasaan yang tidak jelas kapan datang dan perginya? Sayang sekali...

Mari berduka: untuk orang-orang yang tidak punya impian, yang tidak punya perasaan. Padahal salah satu dari dua hal ini adalah tanda bahwa dia hidup. Lalu, untuk hidup yang lebih hidup? Bertakwalah :)

Ponari Oh Ponari....

Diposting oleh Rini Andarstuti di 8:50:00 PM 0 komentar
Sudah lama gak ngisi blog lagi. Otomatis, gak baca berita. Gak tau perkembangan hari ini seperti apa.
Entah berita tentang suhu politik dan partai-partainya yang kian campur-baur, tentang curah hujan dan sebagainya, tentang hubungan internasional, bahkan tentang Ponari.

Hehehe...bocah cilik ini sudah menjadi sorotan massa sejak beberapa bulan lalu. Sepertinya semua udah tau sejarah ke-dukunan-nya seperti apa. Gak lupa juga tentang ribuan pasiennya yang setia berkunjung, bahkan tentang beberapa 'korban' yang meninggal karena berdesakan. Masya Allah….tragisnya.
Di beberapa media cetak dan elektronik gencar memberitakan tentang anak yang masih SD ini. Ada yang menjadikannya sorotan kepada Dinas Kesehatan, ada sorotan tentang 'kepercayaan', dll lah… Kita juga bisa menyoroti seperti apa, bebas, itulah opini publik.

Berkaitan dengan itu, kemarin ada Ustadz kajian yang juga menyoroti Ponari ini. Kebetulan tema kajiannya adalah Rukyah. Nyambung deh ma Si Ponari! :)
Masyarakat cepat sekali percaya dengan hal-hal seperti itu, ke dukun untuk berobat, untuk kaya, untuk cantik, untuk terpilih, dan macam-macam. Apalagi sekarang gampang dimodifikasi dengan istilah "orang pintar". Seperti ada yang pernah bilang : "Itu bukan dukun Rin, tapi orang pintar." Hmmm….wallahualam. Saya memang terlalu awam untuk memahami "orang pintar" seperti itu. Apa itu hanya permainan kata atau bagaimana, entahlah. Bukan bermaksud berburuk sangka pada siapa saja, tapi cuma usaha untuk wara' diri, astagfirullah…
Terlebih jika "orang pintar"nya itu mulai menerjemahkan sesuatu berdasarkan "penglihatan" gaibnya.Weleh…apa tuh yang dia lihat?? Hehehee.. :)

Hati-hati saja. Ini masalah yang rawan.
Saya juga beberapa kali terkecoh dengan kata-kata orang yang menjelaskan tentang "orang pintar" itu. Katanya : lho, dia bukan dukun! Dia pake ayat-ayat Qur'an kok. Dia cuma bantu carikan barang kita yang hilang, itu aja..
Lalu ditimpali oleh orang lainnya : hilang ya sudah hilang saja… kenapa harus tanya-tanya ke orang pintar segala? Artinya itu memang bukan rejeki kita. Toh apa yang bisa dilakukan orang itu? Kemungkinan besar kalo dia tau barang itu dimana, itu bantuan jin.

Demikian juga dengan Ponari. Ustadz berkomentar : kesalahan Ponari terletak pada orang tuanya. Kenapa begitu anaknya tersambar petir tidak diajarkan Doa Ketika Ada Petir? Bisa jadi pada saat itu jin masuk dan mulailah dia beraksi lewat batu itu. Wallahualam.
Yang jelas, praktek perdukunan itu memang menimbulkan efek ketagihan, gak mungkin cukup satu kali. Apalagi jika pasien sudah merasa benar terjadi manfaatnya. Pasti akan datang dan datang lagi untuk kesekian kalinya. Terjadilah ketergantungan yang sejak awal bisa dikategorikan syirik.

Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki di antara jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan. (QS. Al-Jin: 6)

Walaupun banyak juga yang berkilah: kita bukannya meminta "orang pintar" itu menyembuhkan kita! Tapi kita minta bantuan dia untuk 'diuruskan' kesembuhannya pada Allah.
Lhooo????? Kepala saya tiba-tiba berputar-putar (baca: puyeng) :?
Ini sama saja dengan logika penyembah berhala pada zaman Rasul.
Fiiiiiuuuh….susahnya menjelaskan. Bukan susah sie sebenarnya, cuma njelimet! Apalagi berhadapan dengan orang-orang yang pada dasarnya tidak berniat mencari kebenaran, tapi pembenaran. Tapi saya yakin, banyak orang diluar sana yang memang ikhlas berniat mencari tau hal yang benar, bukan membenar-benarkan kesalahannya yang dia sendiri tau bahwa itu salah. Keep spirit euy!! :D
La tahzan, innalaha ma'ana...
Intinya : berhati-hatilah kalo mau ke orang pintar. Bukan berarti semua orang pintar itu salah, bukan. Beberapa orang pintar yang saya contohkan di atas adalah contoh yang salah. Diperhatikan dulu, apakah dalam proses yang dia lakukan itu murni tauhidnya, benar aqidahnya, dan tidak mengandung unsur kesyirikan, monggo… Eit! Jangan lupa juga dengan niat kita. Jangan-jangan nanti orang pintarnya sudah benar, kitanya yang salah niat seperti kafir Quraisy dahulu. Hyaaaah…capek deh :p

Sekian opini singkat tentang Ponari dan kawan-kawannya. Semoga bermanfaat ya...buat saya sendiri khususnya, hehehe :)

19 Februari 2009

Tradisi Bau Nyale, Pesta Rakyat yg Melegenda

Diposting oleh Rini Andarstuti di 11:14:00 AM 0 komentar
Baru-baru ini teman-teman yang lagi pada mudik ke Lombok cerita bahwa di Lombok sedang musim Bau Nyale. Apa itu?
Let's read this article... :)

Sekitar 20 ribu warga Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) memadati kawasan perbukitan Seger, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, guna menghadiri malam puncak penyambutan tradisi "Bau Nyale" (tangkap Nyale), sejak Sabtu (14/2) malam hingga Ahad (15/2) dini hari. Bau Nyale adalah sebuah peristiwa dan tradisi yang sangat melegenda dan mempunyai nilai sakral tinggi bagi suku Sasak. Tradisi "Bau Nyale" yang sudah turun-temurun sejak ratusan tahun silam itu didasarkan pada penghitungan penanggalan menurut tahun Sasak.


Pantai Aan yang menjadi salah satu pusat Pesta Bau Nyale.

Tradisi ini diawali oleh kisah seorang Putri Raja Tonjang Baru yang sangat cantik yang dipanggil dengan Putri Mandalika. Karena kecantikannya itu para Putra Raja memperebutkan untuk meminangnya.

Jika salah satu Putra Raja ditolak pinangannya maka akan menimbulkan peperangan. Sang putri mengambil keputusan pada tanggal 20 bulan kesepuluh untuk menceburkan diri ke laut lepas. Dipercaya oleh masyarakat hingga kini bahwa Nyale adalah jelmaan dari Putri Mandalika.


Suasana Bau Nyale

Nyale adalah sejenis cacing laut (anelida polycaetae) yang berkembang biak dengan bertelur, perkelaminan antara jantan dan betina. Binatang ini hanya muncul sekali dalam setahun di pantai selatan Pulau Lombok yang kemudian diperingati dengan upacara. Bagi masyarakat Sasak, Nyale dipergunakan untuk bermacam-macam keperluan seperti: santapan (Emping Nyale), ditaburkan ke sawah untuk kesuburan padi, lauk pauk, obat kuat dan lainnya yang bersifat magis sesuai dengan keyakinan masing-masing.

Saya sendiri, walaupun Sasak Tulen, gak pernah berhasil makan nyale ini, kenapa?
Karena pada dasarnya saya gak berani (baca: jijik) ngeliat segala tipe hewan sejenis ulat, cacing, dan ular. Ngeliat aja gak berani, apalagi makan? :D
Dulu bapak sering bawa banyak nyale sepulang Pesta Rakyat di Lombok Tengah. Dalam keadaan semi-matang :D minta dimasakkin jadi lauk ke mamak. Dan ketika sudah matang bener "Rin, ayo makan ini..enak kok!" Dan tentu saja jawaban saya "Tidaaaak..." :p

Anda penasaran dengan rasanya?
Hmm...datang saja ke Lombok tahun depan, ketika Pesta Rakyat memuncak kembali :)

::diambil dari beberapa sumber dengan editan seperlunya.

7 Langkah Membasmi Virus 'Conficker'

Diposting oleh Rini Andarstuti di 11:00:00 AM 0 komentar
Virus 'Conficker.DV' menggunakan metode penyebaran yang berbeda dari pendahulunya. Dengan canggihnya, virus tersebut berusaha mengakses jaringan menggunakan celah windows 'Default Share' (ADMIN$\system32) dengan menebak password administrator.

Selain itu 'Conficker.DV' juga membuat file pada media removable seperti flashdisk, harddisk dan card reader dengan menyimpan file hidden pada root drive.

Sementara aksi yang sama seperti pendahulunya, yaitu berusaha mengexploitasi MS08-067 atau celah keamanan Windows, Windows Server Service atau SVCHOST.exe. Banyak user yang terinfeksi dikarenakan tidak mengaktifkan fitur Automatic Updates dan tidak melakukan patch windows MS08-067.


Jika sudah begini, simak 7 langkah singkat analis virus dari Vaksincom Adi Saputra untuk membasmi virus 'Conficker.DV' yang diterima detikINET, Rabu (28/1/2009):

1. Putuskan komputer yang akan dibersihkan dari jaringan/internet.
2. Matikan system restore (Windows XP/Vista).
3. Matikan proses virus yang aktif pada services. Gunakan removal tool dari Norman untuk membersihkan virus yang aktif. Jika belum memiliki, bisa didownload di situs norman.
4. Delete service svchost.exe gadungan yang ditanamkan virus pada registry. Anda dapat mencari secara manual pada registry.
5. Hapus Schedule Task yang dibuat oleh virus. (C:\WINDOWS\Tasks)
6. Hapus string registry yang dibuat oleh virus. Untuk mempermudah dapat menggunakan script registry di bawah ini:

[Version]
Signature="$Chicago$"
Provider=Vaksincom Oyee

[DefaultInstall]
AddReg=UnhookRegKey
DelReg=del

[UnhookRegKey]
HKCU, Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced,
Hidden, 0x00000001,1
HKCU, Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced,
SuperHidden, 0x00000001,1
HKLM,
SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced\Folder\Hidden\SHOWALL,
CheckedValue, 0x00000001,1
HKLM, SYSTEM\CurrentControlSet\Services\BITS, Start, 0x00000002,2
HKLM, SYSTEM\CurrentControlSet\Services\ERSvc, Start, 0x00000002,2
HKLM, SYSTEM\CurrentControlSet\Services\wscsvc, Start, 0x00000002,2
HKLM, SYSTEM\CurrentControlSet\Services\wuauserv, Start, 0x00000002,2

[del]
HKCU, Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Applets, dl
HKCU, Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Applets, ds
HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Applets, dl
HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Applets, ds
HKLM, SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\Parameters, TcpNumConnections

Gunakan notepad, kemudian simpan dengan nama 'repair.inf', lalu 'Save As Type' menjadi 'All Files' agar tidak terjadi kesalahan. Jalankan repair.inf dengan klik kanan, kemudian pilih install.

Sementara untuk file yang aktif pada startup, Anda dapat mendisable melalui 'msconfig' atau dapat mendelete secara manual pada string: 'HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run'

7. Untuk pembersihan virus W32/Conficker.DV secara optimal dan mencegah infeksi ulang, sebaiknya menggunakan antivirus yang terupdate dan mampu mendeteksi virus ini dengan baik dan patch komputer Anda dengan patch resmi dari Microsoft guna mencegah infeksi ulang.

::diambil dari http://www.detikinet.com

Makin Ganas, Virus 'Conficker' Susupi Jaringan

Diposting oleh Rini Andarstuti di 10:50:00 AM 0 komentar
Sepak terjang worm bernama "Win32/Conficker.A" untuk menyebarkan diri di internet makin hebat. Worm yang bisa menyebar sendiri di internet ini mengincar celah keamanan RPC Dcom.

Ciri-ciri komputer Anda terinfeksi Conficker adalah muncul pesan Generic Host Process (GHP) Error secara mendadak di komputer, lalu koneksi internet komputer mati.

Diduga, minimal salah satu komputer di jaringan Anda terinfeksi Conficker dan secara otomatis melakukan scanning ke jaringan lokal, lalu menyebarkan dirinya ke semua komputer yang rentan atau belum di patch.

Serangan yang dibuat virus ini cukup berbahaya. Conficker dapat melumpuhkan System Restore dengan cara mereset "Restore Point" guna mencegah korbannya membasmi virus ini dengan mengembalikan Restore Point.

Conficker akan membuka port random antara 1024 s/d 10.000 dan menjalankan fungsi sebagai web server (HTTP server) di jaringan lokal.

Virus ini akan mencoba menyerang komputer di jaringan yang memiliki celah keamanan RPC Dcom 3 yang belum di patch. Jika berhasil, maka akan terdownload file virus ke komputer korban. Conficker juga akan menyebabkan matinya Internet connection sharing.

Setelah berhasil menginfeksi, Conficker akan melakukan patching pada komputer korban. Tujuannya adalah untuk mencegah infeksi ulang yang menyebabkan komputer tidak stabil sehingga tidak bisa mencari korban baru.

Conficker akan berusaha mendownload file ke beberapa situs yang telah disiapkan daftarnya (250 domain), untuk mempersulit vendor antivirus memblok domain-domain update tersebut satu persatu.

Dikutip dari keterangan tertulisnya, Kamis (18/12/2008), Conficker tidak hanya mengeksploitasi celah keamanan di Windows XP Service Pack 3 dan Windows Server 2003 Service Pack 2. Tetapi Windows Vista dan Windows Server 2008, bahkan Windows 7 Pre Beta juga rentan.

Yang membedakan adalah pop up yang ada pada Windows Vista yakni User Account Control (UAC). Mayoritas pengguna Windows yang awam akan cenderung mengklik tombol [Continue] [Ok] [Yes] [I Agree] dibandingkan [Cancel] [No] tanpa berpikir panjang.

Apalagi jika Pop up UAC ini muncul terus menerus jika di klik [Cancel] dan mengganggu aktivitasnya, maka kemungkinan besar pengguna komputer akan memilih mengklik [Continue] agar Pop Up UAC tidak muncul lagi. Langkah ini justru akan menjalankan virus ini di komputernya.

::diambil dari http://www.detikinet.com

18 Februari 2009

Tragedi Si Black Frame

Diposting oleh Rini Andarstuti di 9:14:00 AM 0 komentar
Aku mengenalnya sejak kelas 2 SMA, sekitar 4 tahun ini berarti.
Karena kulitnya agak hitam, akhirnya kita sebut saja si Black (Frame), yaah…nama kacamataku. :D

Tragedi ini sebenarnya terjadi berulang-ulang sejak dahulu. Si Black Frame sudah berapa kali tuh mengalami kecelakaan. Tapi tetap saja masih bisa terselamatkan.
Yang paling parah (tampaknya) adalah kemarin sore. Begini ceritanya :

Aku solat dan seperti biasa si Blacky tak taruh persis di depanku. Entah kenapa ada orang yang lewat tanpa sadar bahwa ada orang solat (huuwh!!! :@), dan dengan langkah pasti dia menginjak Blacky-ku! Masya Allah…..kaget euy! :o Untung masih tetap tenang and gak ngomel-ngomel.
Orang itu sadar dia menginjak sesuatu, dan segera memungutnya. Lalu sibuk bertanya ke orang-orang lain, "sapa sie yg taruh kacamata di sini??"
Hyyaaaah…gak liat apa aku berdiri tepat di depannya? :@

Gak lama aku baru memeriksa kondisi si Blacky…huhuhu…takutnya patah, lalu aku pake apa nanti?
Ternyata SAKTI, tidak patah. :z
Alhamdulillah….

Dulu pernah, bercanda dengan teman sampe bagian depan (baca: centelan) si Blacy patah dan harus nunggu berhari-hari buat benerinnya. Terus berapa kali jatuh dari meja. Kadang dimainin juga ma Daru di rumah. Untunglah, Blacky tipe pengertian, dia gak pernah rewel sampe sakarang, beda dengan temen-temen sesama pengguna yang kadang ganti tiap taun dgn alasan bermacam-macam. Paling si Blacky minta ganti lensa aja, tapi dirinya sendiri masih aman. Hehehe… :D
Balcky.Blacky. I Luv U. :k

NB : Hati-hati meletakkan kacamata anda! Banyak orang rabun berkeliaran tapi gak pake kacamata juga, hihihiiii...:D

16 Februari 2009

Dampak Pemanasan Global Jauh Lebih Buruk

Diposting oleh Rini Andarstuti di 5:00:00 PM 0 komentar
CHICAGO, SABTU — Pengaruh buruk pemanasan global ternyata jauh lebih parah dari semua perkiraan berdasarkan asumsi yang terukur saat ini. Kerusakan yang dapat ditimbulkan akibat naiknya suhu Bumi dalam seabad ke depan mungkin sangat buruk.

Profesor Chris Field yang menjadi penulis utama laporan Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) tahun 2007 tentang perubahan iklim mengatakan hal tersebut dalam konferensi sains di Chicago, Sabtu (14/2) waktu setempat. Ia mengatakan, prediksi yang dibuat selama ini belum melihat dampak terburuk.

"Kita sekarang jelas menghadapi perubahan iklim di masa depan yang jauh di atas perkiraan yang diusulkan dalam kebijakan iklim," ujar Field. Misalnya, laporan tahun 2007 yang memperkirakan kenaikan suhu antara 1,1 hingga 6,4 derajat celsius dalam 100 tahun ke depan.

Menurutnya, perkiraan tersebut masih mengabaikan berbagai masalah yang sebanarnya turut memengaruhinya. Ia mengatakan, kenaikan suhu bergerak lebih cepat dan dampaknya bakal lebih buruk.

Temperatur yang meninggi menyebabkan hutan basah di kawasan tropis mengering sehingga lebih mudah terbakar. Selain itu, suhu tinggi juga mempercepat pencairan permafrost, kandungan es dalam tanah dekat kutub. Hal tersebut turut mempercepat kenaikan kadar gas rumah kaca di atmosfer sehingga mempercepat laju pemanasan global.

"Tanpa upaya yang efektif, perubahan iklim semakin besar dan semakin sulit diduga," ujar Field.

::diambil dari kompas.com

Apapun : itu cinta

Diposting oleh Rini Andarstuti di 10:16:00 AM 0 komentar
"Lelaki itu sudah mengabdi kepada ibunya sampai tuntas. Ia menggendong ibunya yang lumpuh. Memandikan dan mensucikannya dari semua hadatsnya. Ikhlas penuh ia melakukannya. Itu balas budi dari seorang anak yang menyadari bahwa perintah berbuat baik kepada orang tua diturunkan Allah persis setelah perintah tauhid.

Tapi entah karena dorongan apa ia kemudian bertanya kepada Umar bin Khattab: "Apakah pengabdianku sudah cukup untuk membalas budi ibuku?". Lalu Umar pun menjawab,
"Tidak! Tidak cukup! Karena kamu melakukannya sembari menunggu kematiannya, sementara ibumu merawatmu sembari mengharap kehidupanmu."

Tidak! Tidak! Tidak!

Tidak ada budi yang dapat membalas cinta seorang ibu. Apalagi mengimbanginya. Sebab cinta ibu mengalir dari darah dan ruh. Anak adalah buah cinta dua hati. Tapi ia tidak dititip dalam dua rahim. Ia dititip dalam rahim sang ibu selama sembilan bulan: disana sang hidup bergeliat dalam sunyi sembari menyedot saripati kehidupan sang ibu. Ia lalu keluar diantara darah: inilah ruh baru yang dititip dari ruh yang lain. " Diambil dari Serial Cinta ke-17 Ust.Anis Matta.

:: Aku tetap mencintaimu, apapun yang mereka pikirkan. Karena suara itu, marah itu, tawa itu, adalah berkah… :L

Dongeng Biji Kopi

Diposting oleh Rini Andarstuti di 10:09:00 AM 0 komentar
Ini kisah tentang wortel,telur, dan biji kopi. Sebelumnya, kita akan mencoba sebuah resep sederhana : :D
1. Panaskan tiga buah panci berisi air di atas api.
2. Pada panci 1 masukkan beberapa buah wortel.
3. Pada panci 2 masukkan beberapa butir telur.
4. Pada panci 3 masukkan beberapa biji kopi yang sudah dihaluskan menjadi bubuk kopi.
5. Panaskan ketiga panci tersebut selama 15 menit.
6. Keluarkan isi dari ketiga panci tersebut.

Mari perhatikan :
1. Wortel yang sebelumnya keras, kini berubah menjadi empuk.
2. Telur yang sebelumnya lunak di bagian dalamnya, kini menjadi keras.
3. Bubuk kopi sudah menghilang, tapi air panas sudah berubah warnanya dan memunyai bau kopi yang sangat harum.

Sekarang pikirkan tentang pekerjaan kita.
Pekerjaan itu tidak selamanya mudah. :f
Pekerjaan tidak selamanya nyaman.
Bahkan kadang-kadang pekerjaan menjadi sangat susah.
Keadaan tidak berubah seperti yang kita inginkan. :#
Orang-orang tidak memperlakukan kita seperti yang kita harapkan.
Kita bekerja sangat keras, tapi tidak mendapat hasil yang memuaskan. Apa yang terjadi di saat kita menghadapi kesulitan?

Sekarang perhatikan ketiga panci itu. Air yang mendidih bagaikan masalah di pekerjaan kita. Dan benda-benda yang dimasukkan tadi adalah kita, sikap kita terhadap air panas tersebut.
Wortel : maju dengan kuat dan tegas, namun ketika keluar menjadi lunak, lemah, kehilangan semangat. :(
Telur : maju dengan hati yang tulus dan sensitif, namun begitu keluar malah berubah menjadi sangat egois dan cuek. Berubah perangai menjadi pembenci orang lain dan diri sendiri. Sehingga tidak ada kehangatan dalam interaksi hubungan kerja. :@
Bubuk kopi : perhatikanlah....air tidak bisa mengubah bubuk kopi, tapi bubuk kopilah yang mengubah air ! :) Kita membuat suasana kerja menjadi lebih baik. Sesulit apapun itu, kita selalu bisa mengelolanya sehingga menjadi senyum. Tidak harus mudah, tapi dengan keahlian yang kita miliki, semua masalah akan selesai dengan indah.

Pilih mana?
Wortel, telur, atau bubuk kopi? :t

Ampun

Diposting oleh Rini Andarstuti di 10:05:00 AM 0 komentar
Aku tersesat terlalu jauh.
Kefuturan ini tak berbatas.
Tarik aku Rabbi…
Agar tak jatuh dalam jurang penuh luka yang Kau singkirkan.

Ampun......

12 Februari 2009

Ganti Kategori (Metamorfosa Sebagian)

Diposting oleh Rini Andarstuti di 9:46:00 AM 0 komentar
Sepertinya saya memang harus mengganti kategori "All About Pearl" ini menjadi "Segala Hal ttg Mutiara". Mengapa?
Konon tadi pagi ada salah seorang teman yang tertipu dengan kategori ini dan menganggapnya sebagai kategori Pearl Programming :D
Saya tak bisa menyalahkan dia, karena memang tiap hari hidupnya selalu berkutat dengan Program, Linux dan semua anak-anaknya, maka apapun yang dia baca....larinya pasti kesana. So...agar tak terjadi ambiguitas lagi di kemudian hari, saya ganti aja temanya yak! :)
Karena mungkin masih banyak mahasiswa 'berotak program' di luar sana, jadi begini mungkin lebih baik :z

11 Februari 2009

Home Swiit Home

Diposting oleh Rini Andarstuti di 2:46:00 PM 0 komentar
"Desaku yang kucinta.
Pujaan hatiku.
Tempat ayah dan bunda, dan handai tolanku.

Tak mudah kulupakan.
Tak mudah bercerai.
Selalu kurindukan…desaku yang permai."


Itu nyanyian hati. Ingin segera pulang ke Lombok yang jauh di mata.
Walaupun banyak yang tidak menyangka, tapi percayalah..saya ini Sasak Tulen (sebutan bagi penduduk Lombok suku Sasak asli ).
Lahir dan besar di sana, bagaimana tidak cinta? Walaupun negeri orang jauh lebih indah, bagaimanapun juga rumah sendiri pasti lebih nyaman.

Rindu ini mengudara, dalam tiap suara yang saya juga tak bisa menyebutkannya. Yang jelas, ini karena kemarin ada rencana pulang (udah direncanain matang), eh ternyata harus batal gara-gara libur yang ternyata cuma seminggu. Fiiiuuh….hampa.



Ada apa sih di Lombok?
Banyak.
Ada pantai yang sangat dekat, ada sawah di sebelah rumah, ada Rinjani yang kelihatan dari setiap penjuru Lombok, ada pasar, ada pelecing (makanan khas Lombok), dan yang utama…ada rumah saya! =)

Orang yang terbiasa hidup di kota besar mungkin tidak akan betah tinggal di Lombok. Kenapa? Karena katanya "Mallnya cuma satu! G seru..."
Yaah…mall emang cuma satu, tapi pusat belanja banyak, pusat wisata banyak n deket pula. Untunglah saya ditakdirkan tidak sebagai pecinta mall. Jadi santai saja hidup di sana.

Penasaran dgn "Desa" saya?

Let visit Lombok….

Ternyata : Tidur bisa menurunkan berat badan!

Diposting oleh Rini Andarstuti di 10:02:00 AM 1 komentar
Paling tidak sudah ada dua lusinan penelitian yang menunjukkan bahwa orang cenderung menambah berat badan jika tidur kurang. Sanjay Patel, M.D, dari Case Western Reserve University di Cleveland, Ohio, Amerika Serikat, melakukan studi selama 16 tahun, melibatkan hampir 70.000 wanita. Sanjay dan timnya mendapati bahwa sekitar 30 persen wanita yang tidur lima jam atau kurang dalam semalam bobotnya cenderung naik menjadi 13,6 kg daripada yang tidur lebih lama. Bahkan, beberapa ahli meyakini bahwa kurang tidur adalah salah satu penyebab epidemi obesitas di negara tersebut. Menurut National Sleep Foundation, rata-rata wanita tidur 6 jam 40 menit setiap malam, jauh dari kebutuhan minimum selama 7,5 jam yang diperlukan wanita yang sehat.

Michael Breus, Ph.D, dan Steven Lamm, M.D, dari tim peneliti lain, juga melakukan percobaan terhadap tujuh perempuan dengan bobot tubuh bervariasi. Ketujuh perempuan ini diminta untuk tidur sedikitnya 7,5 jam tiap malam. Para perempuan ini juga diminta untuk tidak melakukan latihan fisik atau diet sama sekali. Hal ini untuk melihat apakah turunnya berat badan memang merupakan efek dari tidur yang cukup. Hasilnya, dalam 10 minggu, perempuan berusia 25-35 tahun tersebut kehilangan berat badan 2,7 kg hingga 6,8 kg. Satu orang responden, Natasha Crawford (33), mengalami kesulitan untuk mengatur jadwal tidur akibat kesibukannya. Namun di akhir program, lingkar pinggang, dada, dan pinggulnya total berkurang 6,3 cm.

Namun apa sebenarnya hubungan antara tidur dan berat badan?

Tidur mengurangi hormon yang mengontrol nafsu makan, ngidam, dan metabolisme lemak. Jika Anda perhatikan, Anda akan makan lebih banyak saat tubuh merasa lelah. “Ketika wanita kekurangan tidur, kadar ghrelin meningkat. Inilah hormon yang membuat Anda ingin makan terus," ujar Breus, Direktur Klinis dari Divisi Tidur di Southwest Spine & Sport, Scottsdale, Arizona, dan penulis Beauty Sleep. "Sebaliknya, kadar leptin menurun, yaitu hormon yang akan meminta Anda berhenti makan ketika Anda kenyang."

Ketika kurang tidur, Anda tidak hanya ingin makan lebih, tetapi juga makan junk food lebih banyak. Tubuh kita akan menuntut karbohidrat untuk menambah energi dengan cepat.

"Saat tidur pulas, otak memproduksi hormon pertumbuhan dalam jumlah besar, yang meminta tubuh Anda untuk memecah lemak untuk tenaga. Jika kurang tidur yang nyenyak, dan ketika kalori disimpan sebagai lemak, tidak ada cukup hormon pertumbuhan untuk memecahnya. Tubuh Anda akan mengambil jalan pintas, dan menyimpannya di bokong, paha, perut, atau tempat mana pun yang biasa Anda lihat," papar Breus.

Lisa Braverman (34), yang total berkurang 4 kg dan 6,3 cm dari lingkar dada, pinggang, dan pinggulnya, mengatakan, "Perubahan tubuh saya benar-benar mengejutkan karena saya sama sekali tidak mengubah apa pun kecuali kebiasaan tidur. Saya makan seperti biasanya, dan olahraga dalam waktu yang sama, malah mungkin kurang karena saya harus tidur lebih cepat sekarang."

Mungkin Anda pun mengalami kesulitan mengatur jadwal tidur, mengingat kesibukan Anda. Namun ini kuncinya: jika Anda menganggap pengurangan berat badan dan hidup lebih sehat ini penting bagi Anda, maka jadikan hal ini prioritas sekarang juga!

::Sepertinya ini juga jawaban mengapa berat badanku cenderung stabil walaupun makannya sangat banyak --> karena tidurku juga banyak, heheheee::

diambil dari : kompas.com

10 Februari 2009

Gadis Kecil yang Membungkam Dunia

Diposting oleh Rini Andarstuti di 1:37:00 PM 0 komentar
Cerita ini berbicara mengenai seorang anak yg bernama Severn Suzuki seorang anak yg pada usia 9 tahun telah mendirikan Enviromental Children's Organization ( ECO ).

ECO sendiri adalah Sebuah kelompok kecil anak-anak yg mendedikasikan diri Untuk belajar dan mengajarkan pada anak-anak lain mengenai masalah-masalah lingkungan.

Dan mereka pun diundang menghadiri Konferensi Lingkungan hidup PBB tahun 1992, dimana pada saat itu Seveern yg berusia 12 Tahun memberikan sebuah pidato kuat yg memberikan pengaruh besar ( dan membungkam ) beberapa pemimpin dunia terkemuka.


Apa yg disampaikan oleh seorang anak kecil ber-usia 12 tahun hingga bisa membuat RUANG SIDANG PBB hening, lalu saat pidatonya selesai ruang sidang penuh dengan orang-orang terkemuka yg berdiri dan memberikan Tepuk Tangan yg meriah kepada anak berusia 12 tahun.

Inilah Isi pidato tersebut: ( sumber The Collage Foundation )

Halo, nama Saya Severn Suzuki, berbicara mewakili E.C.O - Enviromental Children Organization

Kami Adalah Kelompok dari kanada yg terdiri dari anak-anak berusia 12 dan 13 tahun. Yang mencoba membuat Perbedaan: Vanessa Suttie, Morga, Geister, Michelle Quiq dan saya sendiri. Kami menggalang dana untuk bisa datang kesini sejauh 6000 mil... Untuk memberitahukan pada anda sekalian orang dewasa bahwa anda harus mengubah cara anda, Hari ini Disini juga. Saya tidak memiliki agenda tersembunyi. Saya menginginkan masa depan bagi diri saya saja.

Kehilangan masa depan tidaklah sama seperti kalah dalam pemilihan umum atau rugi dalam pasar saham. Saya berada disini untuk berbicara bagi semua generasi yg akan datang.

Saya berada disini mewakili anak-anak yang kelaparan di seluruh dunia yang tangisannya tidak lagi terdengar...

Saya berada disini untuk berbicara bagi binatangbinatang yang sekarat yang tidak terhitung jumlahnya diseluruh planet ini karena kehilangan habitat nya. kami tidak boleh tidak di dengar.

Saya merasa takut untuk berada dibawah sinar matahari karena berlubang nya lapisan OZON. Saya merasa takut untuk bernafas karena saya tidak tahu ada bahan kimia apa yg dibawa oleh udara.

Saya sering memancing di di Vancouver bersama ayah saya hingga beberapa tahun yang lalu kami menemukan bahwa ikan"nya penuh dengan kanker. Dan sekarang kami mendengar bahwa binatang-binatang dan tumbuhan satu persatu mengalami kepunahan tiap harinya - hilang selamanya.

Dalam hidup saya, saya memiliki mimpi untuk melihat kumpulan besar binatang-binatang liar, hutan rimba dan hutan tropis yang penuh dengan burung dan kupu-kupu. tetapi sekarang saya tidak tahu apakah hal-hal tersebut bahkan masih ada untuk dilihat oleh anak saya nantinya.

Apakah anda sekalian harus khawatir terhadap masalah-masalah kecil ini ketika anda sekalian masih berusia sama serperti saya sekarang?

Semua ini terjadi di hadapan kita dan walaupun begitu kita masih tetap bersikap bagaikan kita masih memiliki banyak waktu dan semua pemecahan nya. Saya hanyalah seorang anak kecil dan saya tidak memiliki semua pemecahan nya tetapi saya ingin anda sekalian menyadari bahwa anda sekalian juga sama seperti saya!

Anda tidak tahu bagaimana caranya memperbaiki lubang pada lapisan ozon kita.
Anda tidak tahu bagaiman cara mengembalikan ikan-ikan salmon ke sungai asal nya..
Anda tidak tahu bagaimana caranya mengembalikan binatang-binatang yang telah punah.

Dan anda tidak dapat mengembalikan Hutan-Hutan seperti sediakala di tempatnya yang sekarang hanya berupa padang pasir.
Jika anda tidak tahu bagaima cara memperbaikinya.
TOLONG BERHENTI MERUSAKNYA!

Disini anda adalah deligasi negara-negara anda. Pengusaha, Anggota perhimpunan, wartawan atau politisi - tetapi sebenernya anda adalah ayah dan ibu, saudara laki-laki dan saudara perempuan, paman dan bibi - dan anda semua adalah anak dari seseorang.

Saya hanyalah seorang anak kecil, namun saya tahu bahwa kita semua adalah bagian dari sebuah keluarga besar, yang beranggotakan lebih dari 5 milyar, terdiri dari 30 juta rumpun dan kita semua berbagi udara, air dan tanah di planet yang sama - perbatasan dan pemerintahan tidak akan mengubah hal tersebut.

Saya Hanyalah seorang anak kecil namun begitu saya tahu bahwa kita semua menghadapi permasalahan yang sama dan kita seharusnya bersatu untuk tujuan yang sama.

Walaupun marah, namun saya tidak buta, dan walaupun takut, saya tidak ragu untuk memberitahukan dunia apa yang saya rasakan.

Di Negara saya, kami sangat banyak melakukan penyia-nyiaan, kami membeli sesuatu dan kemudian membuang nya, beli dan kemudian buang. walaupun begitu tetap saja negara-negara di utara tidak akan berbagi dengan mereka yang memerlukan.
Bahkan ketika kita memiliki lebih dari cukup, kita merasa takut untuk kehilangan sebagian kekayaan kita, kita takut untuk berbagi.

Di Kanada kami memiliki kehidupan yang nyaman, dengan sandang, pangan dan papan yang berkecukupan - kami memiliki jam tangan, sepeda, komputer dan perlengkapan televisi.

Dua hari yang lalu di Brazil sini, kami terkejut ketika kami menghabiskan waktu dengan anak-anak yang hidup di jalanan. Dan salah satu anak tersebut memberitahukan kepada kami: " Aku berharap aku kaya , dan jika Aku kaya, Aku akan memberikan anak-anak jalanan makanan, pakaian dan obat-obatan, tempat tinggal, dan Cinta dan Kasih sayang " .

Jika seorang anak yang berada dijalanan yang tidak memiliki apapun, bersedia untuk berbagi, mengapa kita yang memiliki segalanya masih begitu serakah?

Saya tidak dapat berhenti memikirkan bahwa anak-anak tersebut berusia sama dengan saya , bahwa tempat kelahiran anda dapat membuat perbedaan yang begitu besar. bahwa saya bisa saja menjadi salah satu dari anak-anak yang hidup di Favellas di Rio; saya bisa saja menjadi anak yang kelaparan di Somalia ; seorang korban perang timur tengah atau pengemis di India .

Saya hanyalah Seorang anak kecil namun saya tahu bahwa jika semua Uang yang dihabiskan untuk perang dipakai untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan menemukan jawaban terhadap permasalahan alam, betapa indah jadinya dunia ini.

Di sekolah, bahkan di taman kanak-kanak anda mengajarkan kami untuk berbuat baik. Anda mengajarkan pada kami untuk tidak berkelahi dengan orang lain.
Mencari jalan keluar, membereskan kekacauan yang kita timbulkan.
Tidak menyakiti makhluk hidup lain, Berbagi dan tidak tamak.

Lalu mengapa anda kemudian melakukan hal yang anda ajarkan pada kami supaya tidak boleh melakukan tersebut?

Jangan lupakan mengapa anda menghadiri Konfrensi ini. mengapa anda melakukan hal ini - kami adalah anak-anak anda semua , Anda sekalianlah yang memutuskan dunia seperti apa yang akan kami tinggali. Orang tua seharus nya dapat memberikan kenyamanan pada anak-anak mereka dengan mengatakan " Semuanya akan baik-baik saja ". 'kami melakukan yang terbaik yang dapat kami lakukan' dan ' ini bukanlah akhir dari segalanya'

Tetapi saya tidak merasa bahwa anda dapat mengatakan hal tersebut kepada kami lagi. Apakah kami bahkan ada dalam daftar prioritas anda semua?
Ayah saya selalu berkata ' kamu akan selalu dikenang karena perbuatan mu bukan oleh kata-kata mu '

Jadi, apa yang anda lakukan membuat saya menangis pada malam hari. kalian orang dewasa berkata bahwa kalian menyayangi kami.

Saya menantang A N D A , cobalah untuk mewujudkan kata-kata tersebut.

Sekian dan terima kasih atas perhatian nya.

Servern Cullis-Suzuki telah membungkam 1 ruang sidang Konfrensi PBB, membungkam seluruh Orang-orang penting dari seluruh dunia hanya dengan pidatonya, setelah pidato nya selesai serempak seluruh Orang yang hadir diruang pidato tersebut berdiri dan memberikan tepuk tangan yang meriah kepada anak berusia 12 tahun.

dan setelah itu Ketua PBB mengatakan dalam pidato nya..

" Hari ini Saya merasa sangatlah Malu terhadap Diri saya sendiri karena saya baru saja disadarkan betapa penting nya linkungan dan isi nya disekitar kita oleh Anak yang hanya berusia 12 tahun yang maju berdiri di mimbar ini tanpa selembar pun Naskah untuk berpidato, sedang kan saya maju membawa berlembar naskah yang telah dibuat oleh assisten saya kemarin, Saya ...... tidak kita semua dikalahkan oleh anak yang berusia 12 tahun "

------------ --------- --------- --------- --------- ---------

Cerita ini benar-benar terjadi dan pidato severn Cullis-Suzuki itu benar-benar pidato yang dikatakan nya dalam pidato tersebut tanpa dilebih-lebihkan .

Apa yang anda dapat dari cerita tersebut?

Diambil dari email seorang teman.

Tart from Paph

Diposting oleh Rini Andarstuti di 1:24:00 PM 0 komentar
……………
……………….
Aku tidak bisa berkata-kata lagi.
Hanya kalimat :

Terima kasih atas kesabaran tiada akhir….
Dan kedatangan waktu itu.
Dan tart waktu itu….
1 Januari.

I luv u.
Itu saja.

Malaikat Juga Tau...

Diposting oleh Rini Andarstuti di 1:06:00 PM 0 komentar
Suatu ketika seorang bayi siap untuk dilahirkan ke dunia.
Menjelang diturunkan dia berdialog dengan Tuhan,
B : "Para malaikat di sini mengatakan bahwa besok Engkau akan mengirim saya ke dunia. Tetapi bagaimana cara saya hidup di sana? Saya sangat kecil dan lemah..."
T : "Aku telah memilih satu malaikat untukmu. Ia akan menjaga dan mengasihimu."
B : "Tapi di surga, apa yang saya lakukan hanya bernyanyi dan tertawa, ini cukup bagi saya untuk bahagia."
T: "Malaikatmu akan bernyanyi dan tersenyum untukmu tiap hari dan kamu akan merasakan kehangatan cintanya dan menjadi lebih bahagia."
B: "Dan apa yang dapat saya lakukan saat saya ingin berbicara dengan-Mu?"

T: "Malaikatmu akan mengajarkan bagaimana cara kamu berdoa."
B: "Saya mendengar bahwa di bumi banyak orang jahat, siapa yang akan melindungi saya".
Dengan sabar Tuhan menjawab….
T: "Malaikatmu akn melindungimu dengan taruhan jiwa sekalipun."
B: "Tapi saya akan bersedih karena tidak melihat Engkau lagi..."
T: "Malaikatmu akan menceritakan kepadamu tentang Aku, dan akan mengajarkan bagaimana agar kamu bisa kembali kepada-Ku, walaupun sesungguhnya Aku selalu berada di sisimu."
Saat itu surga sangat tenang sehingga suara dari bumi dapat terdengar dan sang bayi bertanya dengan lirih….
B: "Tuhan…jika saya harus pergi sekarang, bisakah Engkau memberitahukan siapa nama malaikat di rumahku nanti?"
T: "…………..Kamu dapat memanggil malaikatmu IBU…."

Dedicated to : my beloved mamh…Malaikat juga tau, aku mencintaimu. Walau tak pernah kukatakan itu.

Kenanglah ibu yang menyayangi kita. Untuk beliau yang selalu meneteskan air mata ketika kita pergi..
Ingatkah kita, ketika ibu rela tidur tanpa selimut hanya demi menghangatkan kita dengan selimutnya?
Sesekali jenguklah ibu yang selalu menantikan kehadiran kita di rumah. Jangan sampai kita kehilangan saat-saat yang akan kita rindukan di masa datang, ketika ibu telah tiada. Tidak ada lagi yang berdiri di depan pintu menyambut kedatangan mudik kita. Tak ada lagi 'omelan' khas ketika kita bertengkar dengan sodara.
Yang ada hanyalah kamar kosong tiada penghuninya.
Yang ada hanyalah baju yang digantung di lemari kamarnya.
Yang ada hanyalah sepi……

Disadur dari sms seorang sahabat, "tengs yah say! " =)

Beda Mutiara asli dan Imitasi

Diposting oleh Rini Andarstuti di 12:13:00 PM 0 komentar
Anda penggemar mutiara? Atau anda reseleer yang suka berbisnis perhiasan ini? Ini ada beberapa tips yang berguna bagi pembeli untuk membedakan antara mutiara laut, tawar dan imitasi.

Mutiara Air Laut
Di budidayakan di laut
Bentuk lonjong, bulat, setengah lingkar dan tidak beraturan
Besar dan berat sama atau sesuai
Warna putih, gold, kuning, hitam, hitan keabu-abuan, hitam kemerah-merahan, putih kekuningan dan silver
Harga ditentukan oleh berat, warna, kaulitas dan kilau warna. Biasanya harga tergantung gramnya dengan variasi harga mulai dari Rp. 50.000 keatas.
Tahan Bakar


Mutiara Air Tawar
Di budidayakan di air tawar
Bentuknya bakpau atau setengah lingkar dan lonjong
Besar dan berat hampir sama
Warna-warni: hitam, biru, phink, putih, orange, hijau merah dan kuning.
Harga lebih murah daripada mutiara air laut.
Terbakar tapi tidak meleleh
Terasa pasir tapi tidak mudah tergores

Mutiara Imitasi
Dibuat di pabrik
Bentuk identik dengan bulat
Besar dan berat tidak sesuai
Warna sama dengan mutiara air tawar
Harga sangat murah
Bila dibakar bisa meleleh
Terasa licin dan mudah terkelupas

diambil dari : http://fat-jewelry.blogspot.com

Sejarah Mutiara

Diposting oleh Rini Andarstuti di 12:10:00 PM 0 komentar
Berdasarkan sejarah, mutiara dulunya hanya digunakan oleh kaum bangsawan sebagai simbol kekuasaan, kekayaan dan keanggunan. Hingga sekarang, perhiasan anggota kerajaan Inggris pada acara resmi adalah mutiara.

Kini mutiara masih digunakan sebagai simbol keanggunan dan kekayaan, pemakainya tidak terbatas hanya di kalangan kaum bangsawan tetapi sudah merambah sampai ke masyarakat umum.

Umumnya mutiara terbagi dalam 2 (dua) jenis yaitu mutiara alami dan hasil budidaya. Dalam proses pembentukan mutiara diperlukan zat pengganggu seperti misalnya suatu potongan jaringan/tisu yang dimasukkan ke dalam kerang-kerangan seperti oyster/mollusk. Sebagai upaya perlindungan, secara otomatis kerang-kerangan tersebut akan melapisi zat pengganggu yang masuk tersebut dengan lapisan nacre yang pada akhirnya akan menghasilkan mutiara. Untuk menghasilkan mutiara budidaya, zat pengganggu yang dimaksud secara sengaja dimasukkan ke dalam kerang-kerangan melalui proses pembedahan.

Mutiara alami saat ini sudah mulai jarang ditemukan sehingga harganya sangat mahal. Jenis yang sering diperdagangkan adalah mutiara hasil budidaya seperti mutiara Akoya, mutiara Tahiti, South Sea Pearl dan mutiara air tawar yang banyak terdapat di Jepang dan Cina.

Selain mutiara hasil budidaya, saat ini banyak dijumpai mutiara imitasi yang benar-benar merupakan hasil buatan tangan manusia yang dibuat dari keramik, kulit/kerang, gelas/kaca atau bahkan plastik. Mutiara imitasi bukan termasuk jenis mutiara, tetapi karena teknik pembuatan pabrikasi saat ini sudah begitu maju, sehingga kadang terlihat sempurna seperti mutiara asli. Salah satu cara termudah untuk membedakan mutiara imitasi dengan mutiara asli adalah dengan menggesekkan mutiara tersebut ke ujung gigi. Apabila terasa lembut, maka dipastikan itu adalah mutiara imitasi. Sementara apabila ketika digesekkan terasa berpasir, bahkan kadang terasa ngilu, maka itulah mutiara asli karena berkaitan dengan keberadaan lapisan nacre.

Saat ini, Indonesia terutama menghasilkan South Sea Pearl dari kerang Pinctada maxima baik dari hasil alam maupun budidaya. Sentra pengembangan budidaya Pinctada maxima tersebar di beberapa daerah seperti : Lampung, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku, Maluku Utara dan Papua.

South Sea Pearl Indonesia sangat digemari di pasar dunia, dan biasanya dijual dalam bentuk loose dan jewelry (perhiasan). Pemasaran untuk mutiara loose biasanya dilakukan melalui lelang (auction) baik di dalam maupun di luar negeri.

diambil dari : http://blog.lautku.com

Tips Membeli Emas dan Perak

Diposting oleh Rini Andarstuti di 11:48:00 AM 0 komentar
Membeli perhiasan emas
Perhiasan emas selalu ada saja model-model baru. Memilih perhiasan emas adalah alasan yang bagus karena emas sangat bersahabat dengan kulit kita dan cantik wujudnya. Emas murni tidak bereaksi dengan elemen lain dan tidak menimbulkan bekas atau noda. Terkadang orang yang mempunyai alergi kulit akan bermasalah bila memakai perhiasan emas yang dicampur, tetapi aman bila memakai emas murni.

Seberapa murni perhiasan emas anda?

Mungkin cincin di jari anda dibuat dengan emas 24K,22K, or 18K. Maksud K disini adalak karat yaitu system yang digunakan untuk menjelaskan persentase emas murni yang terkandung dalam perhiasan tersebut. Makin tinggi nilai karatnya makin tinggi persentase emas murni yang terkandung dalam perhiasan anda. Angka acuan untuk menyeimbangkan emas adalah 24, jadi emas dengan nilai karat dibawah 24 ditambah dengan logam lain sebanyak kekurangan dari nilai 24.
1. 24K adalah emas murni
2. 18K emas mengandung 18 bagian emas dan 6 bagian penambahan logam lain sehingga terbentuk emas dengan kadar 75%.
3. 12K emas mengadung 12 bagian emas dan 12 bagian penambahan logam lain sehingga terbentuk emas dengan kadar 50%.

Jadi yang mana yang seharusnya anda beli?
Emas padat (maksudnya emas yang dicampur logam lain, kalo emas murni kan agak lembut) adalah emas yang tahan lama, jadi cocok untuk dipakai setiap hari. Jika anda mempunyai alergi dengan logam, pilih emas dengan kandungan karat yang tinggi seperti emas 22K atau lebih.
Biasanya kita membeli perhiasan emas adalah sesuai dengan gram. Baik emas polosan ataupun emas yang pakai permata.

Emas untuk investasi
Kalau untuk sekalian investasi pilihlah yang polosan atau tanpa permata. Sebab kalau jual lagi nanti akan lebih mudah. Asal ada surat semua toko emas biasanya mau beli lagi. Karena permata bisa rusak, gores atau cuil. Kalau sudah begini harga menjadi turun jauh. Apalagi kalau permata sampai hilang. Soalnya kebanyakan pedagang emas ngitung gram langsung ditimbang dengan permata. Memang berat permata jarang yang sampai diatas satu gram yang masuk ke perhiasan emas. Tapi tetap sebagai saran investasi perhatikan artikel ini.

Kenapa emas harus ada surat atau nota pembelian yang lama kalau jual lagi?
Tidak semua toko emas ahli menentukan kadar. Biasanya hanya bos dan pegawai kepercayaan yang bisa dan sebatas pengamatan bahwa ini emas asli. Untuk tahu kadar benar makan waktu dan teknologi. Ini pengetahuan sulit. Jadi akan sangat membantu pembeli dan penjual kalau menjual emas mesti ada surat karena di sana tertera kadar. Sebagai saran, di mana beli jualah di sana. Akan sedikit percakapan yang terjadi.

Perhatian waktu beli
Yang terpenting belilah yang bersih sekali. Maksudnya emas terkadang ada warna hijau pada pori-pori tertentu. Toko sering bilang: “Ini biasa”. Tidak, ini emas belum dicuci dengan benar. Ini masih ada sisa obat yang bisa menyebabkan alergi kulit. Biasanya menyebabkan gatal-gatal kalau bereaksi dengan kulit.
Perhatikan permata jangan sampai cuil. Karena waktu jual akan berpengaruh kepada harga.
Kalau beli kalung atau gelang pilih yang menggunakan kunci buatan mesin atau yang seperti hurup ‘S’, atau kunci yang disebut toggle. Sedang kunci buatan tangan biasanya bentuknya pencet-pencetan terkadang menjadi lemah kalau sudah umur tentu tidak bagus.

Perak

Perak adalah logam lunak dalam bentuk aslinya, sangat lunak untuk dibuat perhiasan dan barang-barang lain, jadi harus di campur dengan logam lain untuk membuatnya bisa lebih tahan lama. Campuran atau perpaduan logam silver tadi disebut alloy atau dikenal dengan perak murni.
Perak minimal mengandung 925 perak asli per 1000 perak jadi. Jadi anda harus melihat tulisan 925 atau 92.5 pada perhiasan perak yang anda beli untuk memastikan perak tersebut asli dan mengandung 92.5 bahan perak murni.
Tembaga biasanya logam yang digunakan untuk mencampur perak murni yaitu sekitar 7,5 persen sehingga menjadi balance atau imbang.

Beli perhiasan perak

Yang terpenting waktu beli perhiasan perak adalah yang berhubungan dengan kunci-kunci. Atau teknik kancing. Karena perak lebih lembut dari emas maka kunci akan sering menjadi tidak lagi kuat kalau sudah umur. Tidak bisa mental lagi. Tidak seperti kunci pada jam karena jam biasanya stenles yang di krom atau sepuh.

Terpenting lagi belilah perhiasan perak di toko yang terpercaya agar asli perak. Akhir-akhir ini perak sering dipalsukan dengan menggunakan bahan lain kemudian di khrom atau silver plating dan orang awam susah membedakan keaslian perak ini.

Perak asli yang dibuat dengan benar jarang membuat pemakai menjadi alergi yang biasanya menyebabkan gatal-gatal merah pada kulit.

Diambil dari : http://fat-jewelry.blogspot.com

05 Februari 2009

Who is de' loved one?

Diposting oleh Rini Andarstuti di 11:37:00 AM 0 komentar
Sering kita merasa takwa,
tanpa sadar terjebak rasa.
Dengan sengaja mencuri-curi,
diam-diam ingkar hati…
Pada Allah mengaku cinta,
walau pada kenyataannya :
pada harta pada dunia tunduk seraya menghamba.

Fiiiuuhhh….mencintai itu susah. Banyak godaannya. Godaan kesungguhan cinta. Godaan lingkungan. Godaan cuaca. Godaan 'kata orang'. Godaan subhat…. Dan yang utama: godaan hati.

Yup! Cuplikan bait di atas cukup menjadi tamparan bagi orang yang kurang teguh mencintai. "Mencintai itu adalah pekerjaan orang-orang kuat." begitu kata Ust. Anis Matta.
Karena para pecinta sejati hanya mengenal satu pekerjaan besar dalam hidup mereka : memberi. Terus menerus memberi. Dan selamanya begitu. Menerima? Itu hanya efek! Efek dari apa yang mereka berikan. Kalau cinta berawal dan berakhir karena Allah, maka cinta yang lain hanya upaya menunjukkan cinta pada-Nya.

Sering kali mendengar curhat rekan-rekan yang patah hati (pernah merasakan sendiri sie, astagfirullah...hihihhiiii…), jadi tau seperti apa aliran darah ketika mencintai, dan ketika patah hati…semua terasa berhenti.
Berbicara tentang cinta tak akan ada habisnya, dia adalah udara yang selalu ada. Tak ada yang melihat wujudnya, tapi buktinya sempurna. Jadi ketika ada yang bilang "aku cinta padamu" lalu tak ada buktinya, mana bisa!

Begitu juga kita….
Dalam kesendirian terkadang baru bisa mulai merenungi, untuk apa Allah menghidupkan kita? Atau mungkin sampai sekarang belum pernah merenung tentang itu? Cobalah…
Itu indah. Ketika berusaha berpikir mengapa Dia memberi kita kehidupan seperti ini. Subhanallah…….ada cinta disana. Lalu kita berusaha membalas ucapannya dengan bilang "aku cinta padamu Allah..."
Lantas Dia balik bertanya, "mana buktinya?"
Dan kita hanya diam mengingat-ingat apa yang pernah kita berikan pada-Nya, dan bilang "belum ada Ya Allah", maka Dia akan berkata pula "mana bisa!!!"

Cinta itu butuh bukti. Tidak hanya janji-janji selepas itu pergi. Mencintai manusia saja tidak mungkin hanya memberi janji kan? Dimana harga diri kita? Apalagi mencintai-Nya. Buktikanlah!
Tidak bisa sempurna? Separuhnya.
Belum bisa separuhnya? Seperempatnya.
Tapi hadirkan bukti! Karena Dia juga memaklumkan "bertakwalah kepadaKu semampumu" . Yaah…semampu kita. Agar jangan sampai kita jadi orang yang tersindir dengan dua bait di awal. Dia lebih layak untuk menerima cinta kita, tanpa akan pernah dibalas dengan kekecewaan. Coz Allah is de' loved one.
Wallahualam.

NB : ini hanya usaha untuk mencari teman seperjuangan, agar ada yang menarikku ketika cintaku mulai surut….

03 Februari 2009

Berani Lawan Aku?

Diposting oleh Rini Andarstuti di 11:05:00 AM 2 komentar
"Jangan datang lagi!! Jangan telpon lagi!! Jangan sms!!"
Tut.Tut.Tut. Kutup saja telpon itu dengan marah-marah.

Sepertinya semua orang memang harus mengakui bahwa Rini is GALAK.
Hu.Hu.Hu ='(
Tanggapan yang membuatku tertohok: "Kamu itu keliatannya jutek ya..."

Sebenernya sie gak juga. Aku baik kok (cie.cie.cie). Cuma kadang (selalu) orang yang baru liat pasti komentarnya gitu. Bahkan ada yang cuma liat dari fotoku, langsung kasi pendapat "kamu ini keliatannya galak ya!".
Huhwh!! Apa gak liat senyum tulusku untuk mereka ketika berjumpa. Salah siapa gak berani nyapa? Ya aku diem aja…

Kan aneh juga kalo sepanjang jalan senyam-senyum terus. Percayalah…wajahku defaultnya ya gini : serius. Kalo gak disapa ya diem, kecuali kalo kenal, pasti disapa. Eit! Satu lagi…kalo liat. Coz kadang aku gak liat orang-orang kalo lagi jalan. Gini dikira sombong juga? Aneeeh.

Tapi, tragedi galak gak-nya itu emang wajar. Siapapun kalo lagi emosi ya pasti akan galak. Bahkan Dita juga pernah bilang "garaaang…macam kakakku!" (cuplikan Upin & Ipin). Yaah…udah berapa sering ya aku galak? Tapi kayaknya sekarang jauh berkurang dibading pas SMA.
Teman-teman sekelas pas SMA bisa menjadi saksi hidup seringnya aku marah pagi-pagi di kelas. Atau ketika terjadi 'perang saudara' antara aku dan salah seorang teman yang menyebalkannya nauzubillah! Kalo ada dia, dunia jadi neraka, hahahaha! Tapi, aku sayang mereka. Fiiiuuuh….emosi yang bersumbu pendek, gampang meledak.

Eit! Sekarang udah adem. Kenapa? Karena banyak sisi yang harus tampak, hehehee…
Cuma, kemarin 'sisi' defaultnya keluar lagi, gara-gara ada orang menyebalkan yang membuatku harus ngomel-ngomel sendiri (karena ketidakmampuan ngomel di depan orangnya langsung, hihihihiii...). Asli, bikin emosi saja orang itu! Mestinya orang kayak dia disepak saja. Huuhwh! Aku marah-marah, dia malah menanggapi dengan tertawa ringan, hiiyyaaaaa!!!!! Apa ada yang lucu dengan emosiku?
Dasar. Belum tau dia seperti apa aku 'perang' lawan preman pas SMP, hhiihihihi.
Iya, dulu cuma bermodal nekat aja. Gak kebayang kalo preman itu bener-bener ngelawan balik.

Ups! Kembali ke orang menyebalkan kemarin lusa. Dia tertawa. Disaat aku serasa ingin menenggelamkannya di samudra. Ya Allah….sebenernya kalo sempat aku ingin teriak saja : "Hey kamuuuuu!!! Berani lawan aku?"
Iya. Mulai sekarang kita perang saja. Terang-terangan. Face to face.
Aku tidak akan lari lagi, tidak akan menghindar.
Laki-perempuan sama saja. Emosi ya sudah, salah siapa cari perkara?

Emang sie, sebaiknya jalin silaturrahmi. Tapi…dengan orang seperti itu, apa bisa?
MasyaAllah…makan hati saja adanya.

NB : jangan ditiru, ini seperti KDRT (Kekerasan Dalam Rukun Teman).

02 Februari 2009

Pikiran vs Makanan

Diposting oleh Rini Andarstuti di 3:02:00 PM 1 komentar
R : "Bu, saya nasinya banyakan ya…"
R : "Bu, ini nasinya kurang, tambah dong!"
R : "Bu, saya lauknya ini, ini, sama ini ya."

A : "Rin, makanku gak habis..."
R : "Bawa sini, gak boleh dibuang…"

B : "Rin itu ada nasi padang 1 bungkus. Kamu habisin ya…"
R : "Tadi kalian udah?"
B : "Udah, 1 bungkus berdua, kenyang banget."

C : "Rin habisin ini…."
D : "Rin habisin itu..."
E : "Mbak Rini segini pasti kurang ya makannya?"
F : "Mbak Rini bubur semangkok pasti kurang nih..."



Makan dengan porsi jumbo seolah menjadi fenomena dalam keseharianku sekarang. Hehehe. Sebenarnya sudah lama sie, aslinya sejak dulu makanku memang banyak. Tapi lebih banyak lagi beberapa bulan terakhir ini. Porsiku di atas porsi normal cewek pada umumnya. Dan kadang itupun masih tambah lagi. Jadi inget dulu waktu KKI-1 d Newmont diajak makan di rumah temen bapak. Sama tuan rumahnya dihidangkan nasi 1 piring penuh. Itu sebenernya udah banyak sekali, tapi karena menghormati tuan rumah nasinya aku habiskan. Eh, malah tuan rumahnya seneng makanannya tak habiskan, piringku yang kosong ditambah lagi sampai penuh. Sudah bilang kenyang, tapi beliau gak peduli. Akhirnya aku makan lagi porsi kedua itu dengan santai tapi pasti, dan habis.
Tuan rumah lihat lagi, ditambah lagi sampai penuh. Ini porsi ketiga! MasyaAllah…
Sudah mohon-mohon biar gak ditambah karena aku dah kenyang banget, tapi beliau masih saja mengisi piringku dan ambil lauk lagi.
Meratapi piring yang penuh, tak makan saja dengan sedikit dihayati. Dan HABIS.
Yup! Itu rekor untuk hari itu. Aku makan 3 piring dalam sekejap.

Namun, yang jadi masalah adalah : makanku yang luar biasa itu gak pernah jadi lemak. Badanku makin kurus saja kata tetangga-tetangga. Dibandingkan waktu SMA dengan pipi yang tembem banget, aku masih punya berat yang standar. Sebandinglah dengan porsi makanku yang tak seberapa. Lalu sekarang, pada kemana semua yang dimakan???
Usut punya usut…banyak yang bilang itu lari ke pikiran, bukan ke tubuh.

Haaaa???Perasaan aku gak punya banyak pikiran deh. Cuma kadang emang sok sibuk, seolah mikir padahal ya lagi hampa.

Apa bisa seperti itu?
Sejauh ini aku sering dengar dan baca artikel tentang nutrisi makanan yang lari ke otak dan ke seluruh tubuh. Setelah masuk akan terserap berbentuk sari makanan. Seluruh organ tubuh akan mengambil bagiannya masing-masing. Sari makanan inilah yang menjadi bahan bakar penghasil energi melalui pembakaran dengan oksigen.. (Bu Emi, I MIZZ U, hehehee) .
Kalo orang makannya banyak tapi tidak pernah mengeluarkan energi tubuhnya juga (baca: jarang bergerak/olahraga), maka akan tertimbun jadi lemak. Gendut deh!
Kalo orang makannya sedikit tapi aktivitasnya banyak, bahaya niy! Kasian tubuhnya.
Nah, kalo yang makannya banyak, minumnya banyak, geraknya sedikit, mestinya kan gendut sedikitlah. Tapi kenyatanya tidak? Mungkin benar yang orang bilang bahwa itu lari ke pikiran. Artinya, otak mengambil sebagian besar nutrisi dari tubuh itu untuk digunakan berpikir. Intinya tubuh mengambil bagian yang normal atas makanan yang masuk, tapi selebihnya dikuasai otak.

Sebaiknya memang makanlah yang cukup dengan porsi pribadi. Metabolismenya sempurna. Tidak kurang, dan tidak lebih.

Mungkin orang di sekitarku yang melihat makanku akan berkata bahwa itu di luar normal. Bagi mereka sangat berlebih. Tapi tidak bagiku, itu cukup.
Lagipula Allah tidak suka dengan orang yang berlebih-lebihan.

So, jangan takut dengan makanan! Tapi jangan rakus juga…
Beda kan orang yang gak mau buang-buang makanan yang ada dengan orang yang menghabiskan apa saja padahal itu sudah di luar porsinya?
Rata-rata cewek sekarang menyiksa diri dengan diet mereka; porsi dikurangi. makan iya, gak makan gak apa-apa. minum obat pelangsing yang ujung-ujungnya lari ke sistem pencernaan.

Fiiiuuuh!! Merepotkan..
Padahal di luar sana banyak orang tidak mampu untuk sekedar makan satu kali sehari. Daripada beli obat untuk diet, mending gak usah makan sekalian, puasa, terus duit obatnya disedekahkan ke orang-orang yang belum makan. Selesai perkara. Bahkan, terlalu terobsesi pada hasil diet juga cenderung membuat berat badan jadi bertambah, gak tau kenapa. Ato pake caraku, makan dengan normal, tapi pikiran ditambah. Nanti bisa kurus deh…. Hehehe just a joke.

Kesimpulan dari tulisan gak jelas ini adalah :
1. Aku makannya cukup sesuai kebutuhanku.
2. Makananku berperang dengan pikiran. Walaupun aku juga gak tau pasti apa ya yang aku pikirkan? Hehehee (Jangan-jangan berpikir ttg bagaimana makan selanjutnya).
3. Gak perlu diet kalo mau kurus! Mikir aja. Mikir gimana caranya dapet libur agak panjang dari VEDC.
4. Jangan minum obat pelangsing! Bahaya. Bisa nguras kantong….
5. Jangan buang-buang makanan, mubadzir… Di luar sana banyak orang yang lebih tidak beruntung daripada Anda.

NB : sori kalo ada salah kata dlm istilah biologinya, coz udh lama gak buka buku paket Biologi SMA, hehehe.


 

::Hanya usaha untuk membuat kenangan... Copyright © 2009 Baby Shop is Designed by Ipietoon Sponsored by Emocutez